Cara untuk Menyalakan Kembali Semangat Beribadah

Namun seiring bertambahnya hari, seringkali kita merasa bangun sahur terasa lebih sulit, langkah ke masjid terasa lebih berat, atau mungkin Qur’an jadi semakin jarang disentuh.

Beberapa langkah di bawah ini bisa kamu coba terapkan untuk menyalakan kembali semangat beribadah di bulan Ramadhan seperti di hari-hari pertama.

Perbarui Tujuan dan Pencapaian

Agar kita bisa memiliki semangat baru untuk menjalani ibadah, tidak ada salahnya kita kembali memperbarui tujuan dan pencapaian untuk melakukan ibadah tersebut. Misalnya, tujuan kita tadarus setiap pagi tadinya adalah untuk mengkhatamkan Qur’an, bisa kita perbarui untuk mempelajarinya semakin dalam dan memahami isinya.

Bayangkan Hari Raya Idul Fitri

Saat Ramadhan mulai terasa membosankan, bayangkanlah Hari Raya Idul Fitri yang akan menjadi perayaan bagi kita semua umat Muslim, hari yang akan menjadikan kita terlahir kembali sebagai umat yang baru seperti bayi baru keluar dari rahim ibunya. Bayangkan juga jika Idul Fitri semakin dekat, maka kita harus menunggu 11 bulan lagi untuk menemui bulan Ramadhan. Maka manfaatkanlah sisa bulan Ramadhan ini sebaik mungkin.

Jangan Buat Target yang Terlalu Berat

Menerapkan target untuk beribadah boleh saja, tapi jangan sampai kita menerapkan target yang terlalu tinggi dan tidak bisa kita capai. Misalnya, kita menerapkan target untuk sholat tahajjud setiap malam dan mengkhatamkan Qur’an tiga kali dalam sebulan, padahal jelas kita tidak punya cukup waktu untuk melakukannya.

Rencanakan Schedule Setiap Hari Berdasaarkan Kemampuan Di Hari Tersebut

Setiap hari kita tidak memiliki mood yang sama dan energi yang sama untuk melakukan aktivitas tertentu. Jadi, rencanakan schedule di pagi hari saat mulai memasuki hari. Di saat itu kita bisa merasakan apakah mood dan energi sedang tinggi untuk melakukan banyak aktivitas atau tidak. Kalaupun tidak, biarkanlah tubuh dan pikiran beristirahat.

Bergabung dengan Teman Seperjuangan

Perjuangan apapun akan terasa lebih ringan jika dilakukan bersama-sama. Jadi, libatkan dalam berbagai kegiatan ibadah seperti pengajian atau mungkin pesantren kilat.

Semoga di Ramadhan kali ini kita mendapatkan berkah Allah yang berlipat ganda. Aamiin.